
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, anak-anak hebat #RumahAnakBisa dan #SobatRAB!
Alhamdulillah, kita diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk bertemu kembali dengan bulan Dzulhijjah yang mulia. Tahukah kalian, sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah adalah waktu yang sangat istimewa dan penuh berkah? Allah SWT memberikan kesempatan emas untuk kita semua, khususnya anak-anak, agar memperbanyak amal baik dan mendekatkan diri kepada-Nya. Dalam artikel panjang ini, kita akan belajar bersama tentang keutamaan 10 hari pertama Dzulhijjah, amalan-amalan yang bisa kita lakukan, kisah-kisah inspiratif, serta pesan dari para ulama agar kita semakin semangat berbuat kebaikan.
Keutamaan 10 Hari Pertama Dzulhijjah
Allah Bersumpah Demi 10 Hari Ini
Dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman: “Demi fajar, dan demi malam yang sepuluh.” (QS. Al-Fajr: 1-2)
Allah bersumpah dengan waktu yang sangat mulia ini. Para ulama menjelaskan bahwa “malam yang sepuluh” ini adalah sepuluh malam pertama bulan Dzulhijjah, yang berarti sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah sangat istimewa dan penuh keberkahan.
Hari Paling Dicintai Allah untuk Beramal
Rasulullah SAW bersabda: “Tidak ada hari di mana amal shalih pada saat itu lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini, yaitu sepuluh hari dari bulan Dzulhijjah.” (HR. Bukhari)
Ini artinya, setiap kebaikan yang kita lakukan di sepuluh hari pertama Dzulhijjah akan mendapatkan pahala yang sangat besar dari Allah SWT.
Lebih Utama dari Jihad, Kecuali Jihad yang Paling Berat
Para sahabat bertanya kepada Rasulullah SAW, apakah amal di sepuluh hari ini lebih utama daripada jihad di jalan Allah? Rasulullah menjawab: “Tidak juga jihad di jalan Allah, kecuali orang yang keluar berjihad dengan jiwa dan hartanya, kemudian tidak kembali dengan sesuatu apapun (mati syahid).” (HR. Bukhari). Ini menunjukkan betapa luar biasanya keutamaan beramal shalih di sepuluh hari pertama Dzulhijjah.
Amalan-Amalan Utama di 10 Hari Pertama Dzulhijjah
Memperbanyak Shalat Sunnah dan Wajib
Anak-anak, shalat adalah tiang agama. Jangan lupa untuk selalu shalat lima waktu tepat waktu dan dengan khusyuk. Selain itu, kita juga bisa menambah shalat sunnah seperti shalat dhuha, tahajud, dan rawatib. Rasulullah SAW sangat menganjurkan memperbanyak shalat di hari-hari ini agar kita semakin dekat dengan Allah.
Puasa Sunnah, Terutama Puasa Hari Arafah
Puasa adalah amalan yang sangat disukai Allah. Di sepuluh hari pertama Dzulhijjah, kita dianjurkan untuk berpuasa, terutama pada hari Arafah (tanggal 9 Dzulhijjah). Rasulullah SAW bersabda:
“Puasa pada hari Arafah menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.” (HR. Muslim)
Bagi anak-anak yang sudah mampu, yuk mulai belajar puasa sunnah ini!
Memperbanyak Dzikir: Takbir, Tahlil, dan Tahmid
Dzikir adalah mengingat Allah dengan menyebut nama-Nya. Rasulullah SAW bersabda: “Perbanyaklah tahlil, takbir, dan tahmid di sepuluh hari pertama Dzulhijjah.” (HR. Ahmad)
Kita bisa mengucapkan:
- Takbir: “Allahu Akbar, Allahu Akbar, Laa ilaaha illallah, wallahu Akbar, Allahu Akbar wa lillahil hamd.”
- Tahlil: “Laa ilaaha illallah.”
- Tahmid: “Alhamdulillah.”
Ayo, anak-anak #RumahAnakBisa, mari kita jadikan dzikir sebagai kegiatan harian yang menyenangkan!
Membaca Al-Qur’an dan Berdoa
Membaca Al-Qur’an adalah amalan yang sangat dicintai Allah. Setiap huruf yang kita baca akan mendapatkan pahala, apalagi di waktu yang mulia ini. Jangan lupa juga berdoa, karena doa di sepuluh hari pertama Dzulhijjah sangat mustajab.
Kisah Inspiratif dan Peristiwa Penting di Bulan Dzulhijjah
Kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail
Bulan Dzulhijjah mengingatkan kita pada kisah pengorbanan Nabi Ibrahim dan putranya, Nabi Ismail. Allah memerintahkan Nabi Ibrahim untuk menyembelih putranya sebagai ujian ketaatan. Namun, Allah menggantikan Ismail dengan seekor domba sebagai tanda rahmat dan kasih sayang-Nya.
Dari kisah ini, kita belajar tentang ketaatan, pengorbanan, dan keikhlasan. Inilah yang menjadi dasar ibadah kurban yang kita lakukan saat Idul Adha.
Puncak Ibadah Haji di Hari Arafah
Hari Arafah adalah hari yang sangat mulia, di mana jutaan umat Islam berkumpul di Padang Arafah untuk berdoa dan memohon ampunan. Rasulullah SAW menyebut hari ini sebagai hari yang paling utama.
Bagi yang tidak haji, kita bisa berpuasa dan berdoa di rumah, karena pahala puasa Arafah sangat besar.
Kegiatan Positif untuk Anak-Anak di 10 Hari Pertama Dzulhijjah
Membuat Jadwal Ibadah
Anak-anak #RumahAnakBisa, yuk buat jadwal harian untuk ibadah seperti shalat, membaca Al-Qur’an, berdzikir, dan berdoa. Dengan jadwal, kita bisa lebih disiplin dan semangat beribadah.
Membantu Orang Tua dan Teman
Amal baik juga bisa dilakukan dengan membantu orang tua di rumah, seperti membereskan kamar, membantu memasak, atau menjaga adik. Selain itu, kita bisa membantu teman yang kesulitan belajar.
Berbagi dengan Sesama
Kita bisa berbagi makanan, mainan, atau bahkan senyuman kepada orang lain. Rasulullah SAW bersabda: “Sedekah tidak akan mengurangi harta.” (HR. Muslim)
Pesan Ulama untuk Anak-Anak
Imam Al-Ghazali : “Didiklah anak-anakmu dengan akhlak yang baik dan kebiasaan beribadah, karena mereka adalah generasi penerus agama.”
Syaikh Abdul Qadir al-Jailani : “Amal baik yang dimulai sejak kecil akan menjadi kebiasaan yang sulit hilang.”
Mengajak Teman dan Keluarga Berbuat Baik
Rasulullah SAW bersabda:“Barang siapa mengajak kepada petunjuk (amal baik), maka ia mendapatkan pahala sama seperti pahalanya orang yang mengikutinya.” (HR. Abu Dawud)
Ayo, anak-anak, jangan lupa mengajak teman dan keluarga untuk ikut berbuat kebaikan di bulan Dzulhijjah. Dengan begitu, pahala kita akan berlipat ganda!
Kisah Anak-Anak Teladan dalam Islam
Hasan dan Husain
Cucu Rasulullah SAW, Hasan dan Husain, adalah contoh anak-anak yang rajin beribadah dan berbuat baik. Mereka selalu membantu Rasulullah dan orang-orang di sekitarnya.
Anas bin Malik
Anas bin Malik, sahabat muda Rasulullah SAW, selalu berusaha berbuat baik dan membantu orang lain. Kisahnya mengajarkan kita bahwa anak-anak juga bisa menjadi teladan dalam kebaikan.
Motivasi untuk Anak-Anak
Anak-anak yang hebat, mari kita manfaatkan waktu emas ini untuk menjadi anak-anak yang selalu berbuat baik dan beribadah dengan penuh semangat. Ingatlah sabda Rasulullah SAW:
“Amal yang paling dicintai Allah adalah yang paling terus-menerus walaupun sedikit.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Anak-anak, sepuluh hari pertama Dzulhijjah adalah kesempatan besar untuk kita semua menjadi lebih baik. Mari kita isi hari-hari ini dengan shalat, puasa, dzikir, membaca Al-Qur’an, berdoa, beramal shalih, dan berbagi kepada sesama. Semoga Allah SWT menerima semua amal kita dan menjadikan kita anak-anak yang shalih dan shalihah. Aamiin.
Jangan lupa bagikan cerita dan kegiatan positif kalian dengan tagar #RumahAnakBisa dan #SobatRAB supaya semakin banyak anak yang terinspirasi!
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.